2 September 2019

Bobo - Panen Lobi Lobi





Di rumah Paman Dick Selidik sedang panen buah lobi-lobi. Tentu saja, Lobi Lobi paling senang menyambutnya. Sudah terbayang semua makanan enak dari buah lobi-lobi.


Tut Tut dan Dung Dung sebenarnya tidak terlalu suka makan buah lobi-lobi. Tetapi, mereka ikut senang ketika panen tiba. Lihat, Tut Tut memainkannya menjadi kereta lobi-lobi!


Sementara itu, Dung Dung sibuk menghitung buah lobi-lobi yang berhasil dia petik. Dung Dung memasukkannya ke dalam keranjang kecil. Dia berniat menghadiahkannya untuk Nenek.


Kebetulan, Bobo dan Coreng datang berkunjung. “Ay, ikut memanen buah lobi-lobi bersama kami!” ajak Lobi Lobi. Bobo dan Coreng juga tidak terlalu suka buah lobi-lobi.


Wah, Coreng bukannya membantu memetik buah lobi-lobi, melainkan menggambar pohon lobi-lobi, lalu menempelkan buah lobi-lobi sebagai hiasan gambarnya.


Lalu, apa yang dilakukan Paman Dick Selidik? Rupanya dia sedang meneliti ulat-ulat kecil yang menggigiti buah lobi-lobi. Mungkin, dia akan menangkap ulat-ulat itu.

Tidak semua anak suka dengan buah lobi-lobi yang rasanya asam. Tetapi, kalau Bibi Titi Teliti sudah menyulapnya menjadi pai lobi-lobi yang lezat, semua pasti langsung menyerbunya! (Vero)

(Sumber: Bobo Edisi 21. Tahun XXXVIII. 2 September 2010. Hal. 6-7)
Ilustrasi: Rudi. Warna: Agus.

0 komentar:

Posting Komentar