9 Desember 2019

Ceritera Dari Negeri Dongeng - Bola-Bola Lucu




Kurcaci-kurcaci kecil sedang asyik bermain bola. Oki juga ada bersama mereka. “Nirmala baik, ya. Kita masing-masing dikasih bola,” kata salah satu kurcaci kecil. Tiba-tiba datanglah gerombolan kurcaci nakal, “Hihihi... kita, kok, tidak dikasih bola! Terpaksa, deh bola kalian kami rebut!” seru mereka.


Kurcaci-kurcaci nakal menyambar bola-bola itu dan membawanya pergi. “Jangan ambil bolaku! Kembalikaaan... huhuuu...” kurcaci-kurcaci kecil menangis. Saat itu, Nirmala datang.


“Sudah, jangan nangis! Lihat, ada empat bola lucu di sini!” seru Oki. Nirmala dan kurcaci kecil mendekat. “Ki, itu bayi armadilo yang melingkarm bukan bola,” kata Nirmala.


Oki mendapat ide. Ia menyuruh kurcaci kecil memegang bayi-bayi armadilo. Pura-pura bermain bola. Tak lama kemudian, kurcaci nakal datang lagi dan merebut “bola-bola” itu! Nirmala segera menyulap, “Sim salabim!”


Seketika, bayi-bayi armadilo itu menjadi besar dan membuka diri. “Wuuuaaa... tolooong...” teriak kurcaci nakal sambil lari ketakutan.


Empat armadilo tadi terjatuh ke tanah, Nirmala segera menyulap mereka menjadi kecil lagi. “Waaah, hewan ini lucu, ya! Mereka kembar empat!” kata para kurcaci kecil. “Induk armadilo memang biasanya melahirkan bayi kembar empat. Kalau merasa terancam, armadilo melingkar seperti bola. Lucum ya,” Nirmala menerangkan.  (Vanda P)

(Sumber: Bobo Edisi 35. Tahun XXXVIII. 9 Desember 2010. Hal. 40-41)
Ilustrasi: WAND Studio

0 komentar:

Posting Komentar